Tuesday, September 20, 2016

Alasan Mario Teguh Menarik Tantangannya Kepada Ario Kiswinar Untuk Tes DNA

Pemberitaan mengenai motivator beken Mario Teguh akhir-akhir ini menyita pemberitaan di berbagai media massa dan mengundang perhatian khalayak ramai terkait isu penelantaran anak yang dilakukannya.

Kasus pun berkembang hingga Mario Teguh sempat menantang Ario Kiswinar Teguh (pria yang mengaku anaknya) untuk melakukan tes deoxyribonucleic acid (DNA) melalui sebuah wawancara di Kompas TV pada beberapa waktu lalu.

Mario Teguh melontarkan tantangan tak lama setalah Kiswinar menjadi bintang tamu program talk show Deddy Corbuzier  yaitu “Hitam Putih”.

Mario Teguh dan Ario Kiswinar Teguh
Mario Teguh dan Ario Kiswinar yang menjadi pemberitaan sejak acara Hitam Putih yang dipandu oleh Deddy Corbuzier

Dalam talk show tersebut, Kiswinar (30 tahun) mengaku dengan mengatakan bahwa dirinya merupakan anak biologis Mario Teguh. Bukan hanya itu saja, Kiswinar pun juga datang membawa bukti-bukti pendukungnya berupa Akta Kelahiran, Kartu Keluarga hingga foto-foto masa kecilnya bersama Mario.

Sayangnya, Mario Teguh telah membatalkan tantangannya itu. Beerdar kabar bahwa pihak Mario Teguh-lah yang menolak tes DNA.

Namun pengacara sang motivator tersebut Vidi Syarif, memberikan alasannya.
"Bukan soal tolak menolak. Akibat blunder ini kan semua upaya simple itu jadi tidak efektif lagi, iya kan, apapun hasilnya akan jadi pro dan kontra dan hujatan para fans dan haters," jelas Vidi pada Minggu 18 September 2016.
Saat ditanya, apakah Mario takut melakukan tes DNA karena hasilnya bisa saja positif Kiswinar adalah anak biologisnya?
"Bukan karena takut, berapa belas tahun yang lalu Pak Mario malah yang ingin melakukan itu, kalau dilihat sejarahnya, malah ditolak sama ibunya si Kis, dan terang-terangan dia (Mario) ini bukan bapaknya (Kiswinar)," ujar Vidi.

Oleh karena itu, Vidi merasa heran karena sekarang kondisinya jadi terbalik, dimana seolah Mario Teguh yang ditantang untuk tes DNA. "Kok, sekarang jadi terbalik, ada apa sebenarnya. 11 tahun lalu Pak Mario belum sehebat, belum sekaya sekarang," demikian dikatakan Vidi.

Bagaimana menurut pendapat Anda?

(dari berbagai sumber)

No comments:

Post a Comment