Salah satu bakal Calon Gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2017, Ahmad Dhani yang juga merupakan frontman band Dewa 19 dan bos Republik Cinta Management kembali membuat pernyataan kontroversial dan kali ini bertolak belakang dengan pernyataan-pernyataan yang pernah ia lontarkan sebelumnya.
Lagi-lagi Ahmad Dhani membuat pernyataan kontroversial |
Kali ini Dhani menyatakan bahwa Gubernur DKI Jakarta petahana Basuki
Tjahaja Purnama (Ahok) akan menang dalam Pilkada DKI Jakarta 2017.
"Secara teknis sudah dipastikan Ahok menang dalam
Pilkada 2017. Secara teknis, siapa saja tidak mungkin menang melawan
Ahok," kata Dhani di Pondok Indah, Jakarta Selatan, Senin 21 Maret 2016.
Alasan Dhani berkata demikian adalah karena ada 4 orang
konglomerat yang mendukung Ahok.
"Satu konglomerat saja sudah kuat sekali, apalagi
empat. Jadi, superkuat sekali," kata Dhani.
Namun, Dhani tidak mau menyebutkan identitas empat konglomerat yang ia nyatakan sebagai pendukung Ahok tersebut. Namun Dhani mengaku bahwa dirinya sudah mengenal konglomerat tersebut
lebih dulu dibanding Ahok. Selain itu, menurut Dhani, Ahok pernah mendatangi
salah satu konglomerat dari keempat tersebut beberapa waktu lalu.
"Konglomerat ini tidak tampil di TV, tetapi mereka bisa
beli hukum, bahkan KPU," kata Dhani.
Nama Dhani saat ini masih masuk bursa bakal calon gubernur
Jakarta dari PKB. Dhani pun menyambut baik kesempatan itu dan siap menantang
Ahok. Namun dalam perkembangannya, ternyata PKB juga melirik Ahok.
Popularitas Ahok di
kalangan kader PKB pun dikatakan sangat kuat. Akankah nasib Dhani bakalan seperti Rhoma Irama?
Kira-kira siapa ya keempat konglomerat pendukung Ahok yang disebut Dhani lebih dulu mengenal dirinya dibandingkan Ahok?
(Kompas, detik)
No comments:
Post a Comment