Wednesday, March 25, 2020

Politikus Partai Ini Usul Gedung DPR Diubah Jadi RS Darurat Corona

Sebuah ide menarik dilontarkan di tengah-tengah pandemi Covid-19 yang semakin meluas.

Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB) Faisol Riza mengusulkan Gedung DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta diubah menjadi rumah sakit darurat penanganan virus corona (Covid-19).



Menurutnya, langkah itu bisa dilakukan apabila rumah sakit dan Wisma Atlet yang telah disiapkan oleh pemerintah tak mampu lagi menampung jumlah pasien terjangkit virus corona di hari mendatang. 

"Kami siap mengubah gedung DPR untuk jadi rumah sakit darurat. Jika itu diperlukan karena kapasitas sudah tidak mencukupi, dirinya akan mengomunikasikan ke koleganya," kata Riza pada Selasa 24 Mare

Menurutnya, langkah terpenting untuk dilakukan saat ini adalah mengantisipasi dan memitigasi kemungkinan yang akan terjadi ke depan secara matang.

"Yang paling penting menurut saya justru melindungi tenaga medis yang berada di garda depan penanganan wabah. Bilamana perlu, kita bisa minta tolong negara lain yang sudah berhasil menangani persoalan ini seperti China, Korea (Selatan), atau Singapura," katanya.

Jumlah pasien positif terinfeksi virus corona di Indonesia telah berjumlah 686 orang pada Selasa (24/3). Dari jumlah itu, korban meninggal mencapai 55 orang, dengan jumlah yang sembuh 30 orang.

VPenambahan kasus baru 107 kasus. Sehingga total Jumlah korban jadi 686 kasus positif Corona," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto dalam keterangan persnya, di Jakarta, Selasa (24/3).

Lihat juga: Dari Atas Pelaminan, Pengantin di Aceh Imbau Para Tamu Pulang
Ia melanjutkan kasus positif Corona, per Selasa (24/3), itu antara lain berasal dari Bali (6 kasus), Banten (65), DI Yogyakarta (6), DKI Jakarta (424), Jambi (1), Jawa Barat (60), Jawa Tengah (19), Jawa Timur (51), Kalimantan Barat (3), Kalimantan Timur (11).

Kemudian Kalimantan Tengah (3), Kalimantan Selatan (1), Kepulauan Riau (5), Nusa Tenggara Barat (1), Sumatera Selatan (1), Sulawesi Utara (2), Sumatera Utara (7), Sulawesi Tenggara (3), Sulawesi Selatan (4), Lampung (1), Riau (2), Maluku Utara (1), Maluku (1), Papua (3), dan dalam proses verifikasi (5 kasus).

Sumber: CNN

No comments:

Post a Comment