Sampai sejauh ini, kaum Adam mungkin hanya mengetahui bahwa vagina yang dimiliki wanita berfungsi sebagai saluran penghubung ke rahim.
Selain itu, mereka umumnya tahu bahwa vagina punya kekhasan dalam bentuk, kelembapan, dan aroma.
Nah, menariknya, ternyata vagina memiliki beberapa fakta yang jarang diketahui pria. Simak penjelasan berikut untuk mengetahui fakta-fakta tentang vagina.
Fakta tentang vagina
Mengutip Health, berikut beberapa fakta tentang vagina:
Klitoris memanjang hingga panggul
Kebanyakan orang mengira klitoris adalah area kecil yang terselip di dalam vulva. Pada kenyataannya, klitoris memanjang hingga ke panggul dan berkembang dari jaringan yang sama dengan penis selama janin mengalami pertumbuhan di rahim.
Karena penis dan klitoris keduanya berkembang dari struktur dasar yang sama, kedua organ tersebut memiliki banyak kesamaan bentuk dan fungsi.
Cairan keputihan melindungi vagina dari infeksi
Cairan keputihan memang identik dengan kondisi kesehatan vagina. Beberapa penyakit terkait organ intim wanita ini seringkali ditandai dengan warna dan kekentalan cairan vagina.
Namun, ternyata keputihan dapat melindungi vagina dari infeksi termasuk IMS (infeksi menular seksual).
Dilansir dari Health, cairan keputihan rupanya mengandung bakteri baik, seperti Lactobacillus untuk mencegah pertumbuhan dan perkembangbiakan jamur dan bakteri.
Tanpa cairan keputihan, vagina lebih berisiko mengalami rasa sakit karena hubungan seks, luka, atau IMS.
Bercinta setelah olahraga memicu rangsangan pada vagina
Olahraga diketahui bermanfaat dalam menjaga kebugaran dan kesehatan mental. Selain itu. olahraga ternyata dapat membuat vagina lebih mudah terangsang secara seksual.
Vagina yang mudah terangsang dapat memicu orgasme setelah penetrasi dan membuat wanita lebih puas di ranjang.
Vagina "becek" adalah hal normal
Beberapa wanita mungkin cemas dan merasa terganggu saat vaginanya becek. Namun, Anda tak perlu khawatir, vagina becek adalah kondisi yang normal.
Vagina basah, berlendir, atau becek dipicu karena bagian dinding organ kewanitaan ini memang memproduksi cairan. Cairan tersebut bergunan untuk melembapkan saluran genital dan menjadi pelumas selama berhubungan seks (penetrasi).
Kendati demikian, Anda mungkin perlu ke dokter jika memiliki vagina yang terlalu becek disertai bau busuk serta gatal-gatal.
No comments:
Post a Comment